24 Januari 2012

Pulang . .



Dengan sedikit rasa tak ingin kupaksakan diri untuk sedikit menceritakan kegelisahan yang aku rasakan beberapa hari ini dengan sedikit cara yang  berbeda.

Pagi ini aku kembali mengingat kejadian yang menurutku cukup mengagetkan beberapa hari lalu, dengan sedikit paksaan teman-teman aku putuskan untuk ikut serta dalam acara kumpul bersama disekolah lamaku yang sudah sedikit samar diingatanku.  Tanpa terfikir bahwa aku akan bertemu denganmu yang sama sekali belum terlupakan olehku. Dengan langkah pasti kumasuki sekolah yang penuh kenangan itu, kusapa pelatih dan senior- juniorku dengan senyum tulus, namun masih belum kusadari adanya sosokmu disekitarku. Tak butuh waktu lama untuk aku tak menyadari adanya kamu disegerombolan orang-orang itu..

dengan celana jins dan baju hitam ketat yang membentuk otot-otot tubuhmu serta kacamata khasmu yang menutupi mata yang sangat aku sukai dulu.. kau tersenyum yang entah pada siapa dan sudah pasti bukan padaku.
Terbesit keinginan untuk menyapamu, menanyakan kabarmu yang sudah entah tak kuketahui setelah 5bulan ini. Mengetahui apa kau juga merindukan sosokku sama halnya aku yang sangat merindukanmu dan menunggu saat-saat seperti ini.

Kau sama sekali tidak berubah.. tetap dapat mencuri semua perhatianku

Kumasuki kelas yang berisikan semua kolega kolega terdekatku.. dengan senyum pasti namun mata dan fikiran yang hanya tertuju pada sosokmu kusapa dan kusalami satu-persatu mereka. Senyum lebar yang terlukis diwajah bukan karena bahagia dapat kembali kesekolah atau bertemu dengan teman lamaku, namun karena aku dapat kembali melihatmu. Melihat wajah ramah dan senyum tulusmu.. mendengar suara lembutmu yang ah.. sudah pasti menyapa orang lain bukan aku !

Mata ini tak henti-henti mencari sosokmu, berharap kau membalas dengan melihatku lalu tersenyum sama seperti yang sering kau lakukan dulu.namun tetap nihil..
Hati ini tetap berusaha untuk tak mengganggumu, walau hanya dengan mencuri pandangan agar dapat melihat mata dan senyum favoritku itu. Seingatku kata terakhir yang kau ucapkan padaku hanya memintaku untuk tak mengganggumu. Dan sebisa mungkin aku lakukan itu agar membuatmu nyaman.

Kau duduk bersebrangan denganku seolah menghindar, memalingkan muka dan bercengkrama dengan wanita lain yang entah siapa aku tak mengenalnya. Kualihkan fikiranku dan meyakinkan diri untuk membencimu, mencoba untuk menolak kau masuk kefikiranku. Tetapi sama sekali tak berhasil.

Tak ada tegur sapa diantara kita, yang ada hanya satu pandangan tak sengaja saat aku berdiri didepan mejamu dan itupun tidak berlangsung lama.
Selesai acara itu tak ada hal lain yang aku fikirkan terkecuali untuk cepat-cepat pergi meninggalkan sekolah dan kembali pulang agara dapat puas mengeluarkan air mata yang sudah tak sabar untuk terjun dari kelopak mata ini, menangis karena akhirnya kau kembali, lebih cepat dari perkiraanku, menangis karena merasa bodoh tak menyapamu, menangis karena bersikap seolah dingin. Dan menangis karena pada akhirnya aku menyadari bahwa rasa untukmu masih tersimpan rapi didalam hati.

Kutangkap lewat layar handponeku dan ternyata tuhan merasa risih dengan tangisanku sehingga menggerakkan hatimu untuk mengirimkan sepenggal kata singkat melalui sms, yang berisikan

Jutek banget tadi

Dengan sigap kubalas kata-katamu..

Aku hanya terkejut melihatmu, rasa senang dan sedih yang bercampur membuatku tak bisa berfikir dan mengendalikan sikapku. Sehingga hanya dapat membuatku diam dan menunduk tak melihatmu

Keesokan harinya kita bertemu kembali dengan suasana yang sama, kuberanikan diri untuk menyapamu, menggenggam tanganmu lalu menciumnya, mungkin untukmu itu hanya sekedar salam hormat yang biasa dilakukan para junior pada senior. Meskipun sesungguhnya beda untukku.. teingat disaat dulu, kebiasaan yang selalu kau ajarkan padaku, menggenggam dan mencium tanganmu serta kedua pipimu saat kau mengantarkanku pulang.
Dan kulakukan kembali saat aku akan beranjak pulang, sedikit bahagia saat kau memintaku untuk tinggal lebih lama, namun kebodohan dan keidiotanku kembali datang dengan menolaknya hanya dengan satu kalimat dingin dan kau hanya terdiam sembari mengucapkan..

Hati-hati

Buatku itu hanya basa-basi.. meskipun sangat menyenangkan saat mendengarnya..
Kusadari harus membuang semua rasa ini.. mencairkannya dengan mencoba membencimu meskipun sangat sulit..
Karena  Kau sudah dengan orang lain, yang memang lebih baik dan lebih sempurna dibanding aku. Dan terlihat kau sangat menyayanginya.

Andai aku bisa mendapatkan beberapa permohonan, aku hanya akan meminta agar dapat melupakanmu mengahpus semua rasa sayang dan butuh terhadapmu namun tidak membencimu..
agar  tidak membuatmu terganggu..




hingga saat ini aku tetap memenggam handponeku dan selalu tersentak pabila ada sms masuk sambil berharap kau yang menghubungiku.

coretan singkat untukmu (RGP)

12 komentar:

  1. kenangan adlah sejarah yang tak tentu tuk dibutuhkan...terkadang ketika dalah keadaan lemah, selalu menyalahkan sejarah yang mulai kunjung usang. satu-satunya jalan adalah ciptakan sejarah baru agar selalu bisa tersenyum ketika mengingatnya. . . .sllu senyum mbak Cristy . . . .

    BalasHapus
    Balasan
    1. thanks yah mas/mbak susu(loh ?) haha
      ini udah senyum lebar 13jari :D (susu satu botol berapa?) wkwk

      Hapus
  2. wow, kata-katanya dalam.
    meski sudah gak bersama, pasti tiap ketemu ada rasa sesuatu deh. Biasanya sih gitu, kalau ketemu yang-pernah-disuka.
    hahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. sedalem sungai ciliwung yah :D
      iya bener, pasti ada yang bergetar apalagi kalo masih ngarep (kayak gue) #eeaaaa ^_^

      Hapus
  3. aku suka kata-kata

    Andai aku bisa mendapatkan beberapa permohonan, aku hanya akan meminta agar dapat melupakanmu mengahpus semua rasa sayang dan butuh terhadapmu namun tidak membencimu..
    agar tidak membuatmu terganggu..

    kamu sayang banget yah sama dia?

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasih (peluk cimu) loh ?? haha

      sayang bener malah (galau lagi deh)ada banyak hal yang dia ajarin ke aku. skrg malah ketemu lagi ! gimana gak makin menggebu-gebu nih perasaan, hehe :p (orangnya baca gak yah) #ngarep

      makasih sudah mampir ^_^

      Hapus
  4. datang dan melontarkan sebait do'a, "kejarlah cintamu, anak muda! Tapi ingat, jangan gunakan cinta sebagai alibi buat mainmain" #meratapinasib

    hooooaaaammm, numpang mandi nyoon

    BalasHapus
    Balasan
    1. gue lagi galau tingkat kanupaten nyoon (siapa yg nanya) -..-

      mau mandii? kagak ada aer nyoon !
      pakek pasir mau ? #megangsekob

      Hapus
    2. lo kalau mau curhat lewat sini nyon, itu form imel khusus yang langsung kekirim ke imel gw.. http://www.emailmeform.com/builder/form/7Qce0uSWEI
      itu pun kalau lo mau cerita wkwkw (hatihatigwbiasanyulikanakorang) wkwk

      yah, jadi gak mandi deh ni hari..

      Hapus
  5. lelaki yg penuh pesona kayaknya tuh, sampe teringat2 gitu. apalagi kaca matanya, bilangin dong ma dia : boleh pinjem kaca matanya gak

    BalasHapus
    Balasan
    1. sangat mempesona kyk BANG HAJI ROMA haha :D
      gak boleh pinjem, harus beli (3 seribu 3 seribu) #lah kok gue malah jualan -.- wkwk

      terima kasih sdh berkunjung ^_^

      Hapus
  6. satu KATA ty ..
    LUAR BIASA my SISTA :*
    jadilah wanita yang selalu tegar, dalam setiap masalah yang kau hadapi, bnyak orang-orang yang masih ingin menanti senyuman terindah mu ... :)

    BalasHapus

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...